Sumsel Gencarkan Testing, Penyiapan Ruang Isolasi dan Isi Ulang Oksigen Gratis
Berita baru, Palembang – Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, kepedulian masyarakat Sumsel terkait pencegahan penyebaran covid-19 sudah cukup baik. Bahkan, Herman Deru menyebut, seiring lonjakan kasus covid-19 yang terjadi, kesadaran masyarakat untuk melakukan tes covid-19 secara mandiri juga meningkat.
“Saya memiliki pandangan berbeda terkait angka positif ini. Hal itu karena upaya testing yang dilakukan terus digencarkan dan didorong dengan kesadaran masyarakat yang kian meningkat untuk melakukan testing tersebut,” kata Herman Deru, Sabtu (31/7).
Meski testing yang dilakukan akan memicu terjadinya peningkatan angka Bed Occupancy Rate (BOR) akibat ditemukannya kasus baru, namun hal itu diyakini akan mempercepat penanganan Covid-19.
“Di dalam testing ini, terkadang kita juga menemukan penyakit penyerta yang tentunya akan berpengaruh pada peningkatan BOR,” tuturnya.
Kendati begitu, Pemprov Sumsel sendiri telah menyiagakan lebih dari 1000 ruang isolasi baik di wisma atlet Jakabaring Sport City (JSC) maupun di Asrama Haji Palembang.
Diketahui, perluasan testing memang terus dilakukan Pemprov Sumsel dan pihak terkait. Dalam sehari, sedikitnya sekitar 1.200 orang dilakukan pemeriksaan melalui tes usap PCR. Testing dominan dilakukan kepada pelaku perjalanan dan kontak erat untuk menekan penyebaran Covid 19. Tidak hanya itu, testing tersebut juga akan dilakukan di sentra keramaian.
Sebelumnya, upaya lain juga dilakukan Pemprov Sumsel dengan mendirikan posko pengisian oksigen gratis. Dimana posko yang dibuka selama 24 jam tersebut melayani pengisian ulang oksigen diperuntukan bagi masyarakat dan fasilitas kesehatan. Posko tersebut berada di komplek PT Pusri Palembang.
“Posko ini sudah berjalan dua hari. Banyak masyarakat yang sudah memanfaatkannya. Upaya ini kita lakukan untuk penanganan covid-19 dan penanganan kesehatan lainnya,” terangnya.